Jumat Curhat di Bangkalan, Kepala Desa Ucapkan Terima Kasih Kepada Polri 

    Jumat Curhat di Bangkalan, Kepala Desa Ucapkan Terima Kasih Kepada Polri 

    BANGKALAN, - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Toni Harmanto, M.H bersama Ketua Bhayangkari Ny.Yesika Toni Harmanto melaksanakan Jumat Curhat dan Berkah yang dilaksanakan di Pendopo Agung, Kabupaten Bangkalan, Jatim, Jumat (23/6/2023).

    Kegiatan rutin Polda Jatim tiap hari Jumat tersebut, Kapolda Jatim juga didampingi para pejabat utama (PJU) Polda Jawa Timur dan Polres Bangkalan serta Forkopimda Kabupaten Bangkalan.

    Sebelumnya Kapolda Jatim dan Ketua Bhayangkari Daerah Jawa Timur memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan memberikan bantuan kursi roda kepada disabilitas di Bangkalan.

    Dalam kesempatan tersebut Kapolda Jatim beserta rombongan juga meninjau posko layanan kesehatan serta memberikan bantuan sosial (bansos) kepada warga masyarakat Bangkalan.

    Dalam sambutannya, Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Toni Harmanto, menyampaikan, stabilitas kamtibmas terus tetap terjaga berkat kontribusi bersama, sebelum dan sesudah pemilihan kepala desa yang lalu. 

    Sebelum pemilihan kades, kata Kapolda Jatim telah mengundang Plt Bupati untuk memastikan tentang situasi penyelenggaraan kepala desa bisa berjalan dengan aman.

    "Alhamdulillah dengan kerjasama pada akhirnya bisa terselenggara dan dilantik 146 kepala desa atau klebun yang baru, ”tutur Irjen Toni.

    Kapolda Jatim juga mengucapkan selamat bagi kepala desa terpilih untuk melaksanakan amanah dari rakyat di Bangkalan.

    Irjen Toni juga berharap semoga Kepala Desa yang terpilih bisa terkontribusi untuk kemakmuran dan kesejahtraan warga yang dipimpinnya. 

    Kapolda Jatim juga mengungkapkan dengan mitra yang terus berusaha untuk terus memperbaiki diri, pihak Kepolisian dan TNI belum sempurna sehingga butuh masukan, butuh kritik dan butuh support.

    “Ini sebagai bentuk peningkatan pelayanan kami dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri tentunya bisa berkolaborasi bersama, ”ujar Irjen Toni.

    Pada kesempatan tersebut, Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Toni Harmanto juga menjelaskan terkait permasalahan pelayanan kepolisian bagi pemohon Surat Ijin Mengemudi ( SIM ).

    Kapolda Jatim menyebut bahwa ada peralatan yang tidak bisa dipindah tempatkan termasuk wilayah yang jauh, sementara warga masyarakat menuntut memiliki SIM.

    "Kalau perpanjangan ada SIM keliling dan hanya khusus untuk perpanjangan, mungkin nanti Kapolres bisa bekerjasama dengan Direktorat Lalu Lintas Polda Jatim, " kata Kapolda Jatim

    Sementara itu terkait ada polemic yang mampu diredam pada saat pemilihan kepala desa saat itu, Kapolda Jatim juga menyampaikan terimkasih kepada seluruh elemen masyarakat termasuk para calon kades dan petugas keamanan yang ada.

    “Semua ini berkat kerjasama kita semua, baik dari unsur pemkab Banglan, TNI Polri dan seluruh elemen masyarakat, ”ungkap Irjen Toni.

    Kapolda Jatim juga menjawab usulan dari beberapa Kepala Desa terkait penambahan anggota di wilayah. 

    "Anggota Polsek 14 memang dilema tapi saya pastikan Polisi di Bangkalan 1:600, di tempat lain 1:1000. Jika dibanding Polres yang lain ini sudah cukup betul Polis rasio nya dan memang belum ideal, ”tutup Irjen Toni.

    Pada kesempatan tersebut, para kepala desa juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak keamanan baik dari TNI dan Polri atas suksesnya pemilihan kepala desa serentak kali ini.

    “Kami ucapkan terimakasih kepada pihak Kepolisian dan juga TNI yang sudah bekerja keras dalam melaksanakan pengawalan pilkades yang mana saat ini kita rasakan bersama situasi yang kondusif, ” ujar Guntur, Kepala Desa Klampis Timur mewakili kades yang lainnya. (*)

    surabaya
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Hari Bhayangkara ke – 77 Polri Pecahkan...

    Artikel Berikutnya

    Kompetisi Stand Up Comedy Polda Jatim Meriahkan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Didi Sungkono, S.H., M.H.: Pelaku Arogan Suruh Anak SMA Sujud dan Menggonggong Tidak Beradab
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan

    Ikuti Kami